Mengatur Pola Makan yang Baik

Liputan6.com, Jakarta – Menyantap makanan bergizi merupakan hal yang disarankan untuk kesehatan. Meski begitu, beberapa makanan bergizi seperti buah dan sayuran ternyata perlu dihindari untuk dikonsumsi sebagai menu makan malam.

Melansir dari The Indian Express, Minggu, 8 Juni 2025, berdasarkan informasi Ahli Gizi Sakshi Lalwani, jika dipaksakan mungkin dapat menimbulkan masalah pencernaan dan menganggu waktu istirahat. Hal ini juga diperkuat oleh pendapat dari Kepala Ahli Gizi dari Rumah Sakit Gleneagles Lakdi Ka Pul, Hyderabad, India, dokter Bhavana P yang menyarankan agar saat makan malam sebaiknya menyajikan bahan makanan yang mudah dicerna dan waktunya dilakukan lebih awal.

Berikut daftar lengkap makanan yang harus dihindari untuk makan malam:

1. Bayam

Makanan bergizi ini ternyata harus dihindari saat makan malam karena kandungan serat dan zat besi di dalamnya kerap sulit dicerna dan bisa menyebabkan perut kembung serta rasa tidak nyaman apabila dikonsumsi di malam hari.

“Kandungan seratn bayam yang tinggi bisa memperlambat pencernaan sehingga berpotensi menyebabkan perut kembung atau rasa tidak nyaman di malam hari,” kata dokter Bhavana.

 


2 dari 4 halaman

2. Buah dan jus buah

Tidak sedikit yang memilih jus buah dan buah sebagai makanan yang dikonsumsi di malam hari karena dianggap praktis dan manis. Namun kandungan gula alami yang terdapat di dalam buah ternyata dapat menyebabkan perut kembung dan gangguan tidur jika dikonsumsi di malam hari.

Kadar gula darah dapat melonjak terutama untuk mereka yang mengonsumsi jus karena biasanya jus sudah terpisah dari serat buah, penyerapan gula lebih cepat dan akhirnya tubuh mengalami lonjakan energi sehingga akhirnya mengganggu pola tidur.

3. Kecambah

Kecambah seperti kacang atau tauoge merupakan bahan makanan yang kaya serat dan jika dikonsumsi dengan tepat berguna untuk tubuh. Namun jika dikonsumsi di malam hari, kecambah bisa memberikan gangguan pada tubuh karena dapat meningkatkan produksi gas di dalam perut dan memberikan rasa tidak nyaman.

4. Mentimun dan buah bit

Mentimun dan buah bit apabila dikonsumsi memang terasa nyaman di perut, tapi ternyata bila dikonsumsi di malam hari kedua jenis makanan ini bisa membuat perlambatan proses pencernaan.

 

3 dari 4 halaman

Kandungan Air Mentimun

Mentimun misalnya, kandungan air yang tinggi di dalamnya dapat membuat orang yang mengonsumsinya sering buang air kecil dan jika dikonsumsi di malam hari berpotensi mengganggu pola tidur.

5. Dadih

Dadih atau olahan susu yang mirip yogurt ini meski segar dan sehat untuk tubuh namun jika dikonsumsi di malam hari dapat menciptakan penumpukan lendir di pencernaan dan juga gas sehingga ada baiknya dihindari. Dadih atau Dadiah lebih baik dikonsumsi pada siang hari sehingga manfaatnya untuk tubuh bisa optimal.

6. Makanan yang digoreng atau berlemak

Makanan yang diolah dengan cara digoreng atau memiliki banyak lemak, sebaiknya tidak dikonsumsi di malam hari.L emak menjadi lebih sulit dicerna di malam hari sehingga berpotensi menyebabkan gangguan pencernaan dan mengganggu kualitas tidur.

Mengenai waktu makan malam yang tepat, para ahli menyarankan bahwa makan malam dalam jendela waktu dua jam dapat meningkatkan penurunan berat badan, memperbaiki kualitas tidur, serta membantu pencernaan.

 

4 dari 4 halaman

Mengatur Waktu Makan Malam

Dikenal dengan “pendekatan early bird” atau pemesanan awal, mengatur waktu makan malam Anda antara pukul 17.00 dan 19.00, memungkinkan Anda untuk selaras dengan ritme sirkadian alami tubuh. Ritme ini memengaruhi metabolisme, pencernaan, dan pelepasan hormon, yang memuncak pada siang hari dan melambat pada malam hari.

Melansir kanal Health Liputan6.com, makan terlalu malam akan mengganggu ritme dan bisa mengganggu tidur, pencernaan, serta suasana hati. “Kita tahu bahwa ketika orang makan larut malam, mereka berisiko lebih tinggi terkena obesitas,” ujar ahli diet terdaftar Tara Schmidt dari Mayo Clinic Diet pada Fortune.

Sebuah studi tahun 2022 yang diterbitkan di Cell Metabolism menemukan bahwa orang yang makan makanan utama sekitar jam 17.00 sore. membakar lebih banyak kalori dibandingkan mereka yang makan malam lebih larut. Makan malam empat jam sebelum waktu tidur akan memberi Anda kesempatan untuk berjalan-jalan setelah makan malam, atau kesempatan buang gas

“Pencernaan paling baik ketika masih ada cahaya (matahari) dan tubuh aktif,” kata Schmidt.

 

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *